Senin, 03 Januari 2011

Bergeraklah

Awalnya hanya melihatnya, lalu meliriknya beberapa kali. Lirikan-lirikan kecil yang didahului oleh rasa sedikit penasaran dan terbawa sejak bangun di pagi hari. Memulai langkah dengan membawa sedikit rasa ini membuat kedua kaki berjalan begitu ringannya. Dari tiap hembusan angin yang terasa seperti mengingatkan untuk berjalan lebih cepat. Dari Angin yang berhembus berpindah ke sebuah tatapan kaku kepada satu sosok. Dari kejauhanpun terlihat bagaimana dia tersenyum dan mencoba memalingkan wajahnnya. Berusaha sejauh mungkin mencari posisi yang tak terlihat hanya sekedar menjaga rahasia. Setiap hari ditutup oleh rasa bersalah. Momen itu terasa hilang setiap saatnya. Detik-detik berlalu tanpa meninggalkan sedikitpun pertanda. Lalu, meyakinkan diri sendiri bahwa esok masih ada. Dan seperti biasa malam demi malam dilewati dengan memikirkan kesehariannya. Hanya menaruhnya dalam ilusi dan memujinya didalam mimpi. Sebaiknya berpindahlah dan berhadapan dengannya, tanpa ragu cobalah untuk mengatakannya. Tanpa rasa bersalah dan rasa takut kehilangan. Cobalah....



1 komentar:

Venessa Allia mengatakan...

wew.. ada apa nih malem2 nulis yg kayak gini? :)