Sabtu, 17 Juli 2010

Semangat yang ada

Tragis, kejam, dan tak beradab.
Setiap sendi-sendi kehidupan kini telah rusak dan tak berarti.
Melunturkan semangat untuk tetap berjuang.
Satu persatu para manusia kehilangan jati dirinya.
Satu persatu jiwa melayang meninggalkan jasadnya.
Apalah arti hidup jika terus dipertanyakan.
Bukan arti atau definisi yang kita perlukan.
Sama halnya dengan tujuan yang kita lihat.
Tujuan semata-mata datang untuk diartikan.
Tujuan berada 10 tingkat lebih tinggi dari hanya sebuah arti.
Tujuan tidak akan dicapai jika tidak melewati langkah-langkah panjang.
Tapi, tujuan bukanlah segalanya.
Kebutuhan bukanlah segalanya.
Tidak ada yang segalanya.
Perjalanan yang baik adalah perjalanan yang berimbang.
Perjalanan yang membuat kita dapat melihat dengan dua sisi.
Berperilaku ganda dan Berpikir secara terbuka.
Kebingungan akan melanda setelahnya.
Ke-tidakkonsistenan menjadi hantu yang terus mengikuti.
Hantu yang bergentayangan dibelakang kita bahkan kini berani berhadapan langsung dengan kita.
Jadikan hantu itu tersenyum lebar dan rayu mereka untuk meneriaki nama kita untuk tetap semangat.
Semangat diri untuk melakukan sesuatu.
Bukan untuk mencapai tujuan.
Semangat yang akan menjadi tenaga tak berbahan bakar untuk kita.
Semangat alami yang tidak membutuhkan tujuan.
Semangat yang akan ada disaat semangat itu kita inginkan.
Keinginan kita yang memunculkan rasa semangat.
Semangat yang sudah ada akan terbangun dan membantu kita dalam melewati semua.
Semangatlah!

Tidak ada komentar: